ANALISA SISTEM & DAD SISTEM PENGOLAHAN DATA KLIEN
PADA KANTOR NOTARIS & PPAT
A. Analisa Sistem
Dewasa
ini, peranan sistem informasi dalam suatu organisasi tidak diragukan lagi.
Dukungannya dapat membuat sebuah perusahaan atau organisasi memiliki keunggulan
kompetitif. Hal ini berarti bahwa suatu perusahaan atau organisasi dapat
bersaing dengan perusahaan atau organisasi lain dengan mempergunakan sistem
informasi. Keberadaan sistem informasi tidak hanya bermanfaat bagi perusahaan
atau organisasi saja, tetapi juga bagi konsumen.
Sistem Informasi adalah sebuah
sistem yang dibuat untuk melakukan proses pengolahan data klien pada kantor
Notaris dan PPAT. Setelah melakukan penelitian, khususnya mengenai sistem
pengolahan data klien melalui beberapa proses tahapan yang saling berhubungan.
Dengan adanya sistem informasi ini, maka seluruh data yang berhubungan dengan
klien dapat direkam dan diintegrasikan sehingga proses manajemen dapat
dikontrol dengan baik.
Prosedur sistem berjalan pada sistem
pengolahan data klien tersebut adalah sebagai berikut:
1. Proses
pendataan
Klien
mengisi formulir pendataan data klien, objek, dan menyerahkan syarat-syarat
yang diperlukan. Setelah semua terpenuhi maka, karyawan mendapatkan data-data
klien yang akan diproses ke tahap selanjutnya.
2. Proses
transaksi
Data-data
lengkap yang telah terpenuhi, karyawan mengolah data tersebut untuk diproses
menjadi data PPAT dan atau Notariil.
3. Proses
laporan
Semua
data-data transaksi PPAT dan Notariil selama 1 (satu) bulan dicetak sebagai
laporan bulanan yang telah ditandatangani oleh Notaris dan PPAT. Laporan
tersebut dilaporkan ke kantor Dinas yang di tunjuk dan fotokopi sesuai aslinya
dilampirkan sebagai arsip laporan.
B. Gambaran Sistem
Pada
saat penulis melakukan pengambilan data di Kantor Notaris dan PPAT, sistem
informasi pengolahan data masih dilakukan secara sederhana. Akibatnya banyak
sekali ditemui hal-hal sebagai berikut :
1. Sering
terjadi masalah kurangnya syarat-syarat yang belum terpenuhi.
2. Pencarian
data dan arsip yang kurang efektif dan efisien.
3. Laporan
bulanan yang harus mengetik ulang dan mengecek ulang data-data yang akan
dilaporkan terlebih dahulu.
Sistem
yang sederhana tersebut sebenarnya bisa lebih dimaksimalkan kinerjanya,
yaitu dengan meningkatkan sumber daya yang ada. Di kantor Notaris dan PPAT
sudah memiliki komputer, tetapi penggunaannya masih terbatas untuk pembuatan
akta-akta dan laporan. Padahal ada hal-hal yang bisa diperoleh jika komputer
tersebut dimanfaatkan secara maksimal, seperti pencarian data-data lama dan
baru, pengecekan syarat-syarat, serta laporan bulanan yang tidak memakan waktu
lama dan menjadi efektif dan efisien.
Diagram alir data pada sistem pengolahan
data klien adalah sebagai berikut :
Gambar
Diagram
Konteks Sistem pengolahan data Klien
Gambar
Diagram Nol sistem
pengolahan data klien
Gambar
Diagram detail 1.0 ProsesPendataan
Gambar
Diagram
detail 2.0 Proses transaksi PPAT dan Notariil
2 komentar:
Berguna banget nih mbak afifah, salam kenal aja deh
semoga bermanfaat ;))
Posting Komentar